Bubuk kayu lengket atau joss powder merupakan salah satu bahan utama untuk membuat dupa, obat nyamuk bakar, campuran lem, dan juga sebagai bahan untuk kampas rem sepeda motor. Joss powder sering diketahui merupakan import dari negara Vietnam dari hasil pengolahan kulit kayu adem ati. Di Indonesia dikenal bahwa penggunaan kulit kayu gemor dapat dipilih sebagai alternatif pembuatan bahan bubuk kayu lengket.
Mengapa Kulit Kayu Gemor
Pohon gemor (Nothaphoebe coriacea Kosterm) merupakan salah satu pohon endemik yang tumbuh di hutan rawa gambut. Perawakannya dapat berupa pohon kecil sampai sedang dan besar yang dapat mencapai tinggi pohon 30 – 36 m. Pohon ini umumnya dijumpai pada daerah berhutan yang cukup lebat dan agak basah. (Pantaugambut)
Kulit kayu gemor mengandung kadar air 13,10%, alkaloid 0,74%, Pyrethrin 1,80% , Resin 5,21%,Tanin 1,66%, dan karbohidrat 39,30%. Pyrethrin adalah suatu bahan aktif insektisida yang bermanfaat untuk pemberantas nyamuk. Selain itu juga dapat digunakan sebagai sumber bahan aktif larvasida hayati, yang ramah terhadap lingkungan. Karena itu secara umum kulit kayu gemor dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai bahan antinyamuk.
Gemor sebagai salah satu Hasil Hutan Bukan kayu (HHBK) merupakan sumber mata pencaharian pada beberapa komunitas masyarakat terutama masyarakat desa yang berada di sekitar hutan. Atas dasar itulah gemor,mempunyai peran penting untuk dapat berkontribusi pada sektor ekonomi baik skala lokal maupun nasional.
Menurut Balai Penelitian Kehutanan Banjarbaru, penghasil utama kulit gemor di Pulau Kalimantan adalah Provinsi Kalimantan Tengah. Daerah penyebaran gemor di Kalimantan Tengah berada di lima kabupaten, yaitu di Pulang Pisau, Kapuas, Kotawaringin Timur, Barito Selatan dan Katingan.
Pengolahan kayu di industri perkayuan menghasilkan limbah kayu serbuk kayu gergaji. Sayangnya limbah dalam bentuk serbuk gergaji belum dimanfaatkan secara optimal. Umumnya digunakan untuk bahan bakar boiler atau dibakar tanpa pemanfaatan yang berarti sehingga menimbulkan masalah terhadap lingkungan.
Limbah kayu tersebut masih memiliki viskositas yang tinggi, PT. Bumi Blambangan Wangi memanfaatkan limbah tersebut sebagai bahan pembuatan joss powder indonesia.
